1.
Apa sebenarnya kepakaran dari seorang sarjana teknik
industri?
Seorang sarjana teknik industri
atau insinyur teknik industri terlibat dalam pengorganisasian, desain tempat
kerja dan laju aliran material dalam proses produksi di pabrik. Lapangan kerja
bagi sarjana teknik industri di zaman sekarang meluas, tidak hanya di
manufaktur tetapi juga di bidang non-manufaktur seperti rumah sakit, toko
retail, perbankan, dan lain-lain. Profesi teknik industri memiliki
kompetensi-kompetensi seperti Work Design
and Measurement, Plant Location and layout, Engineering Economy
Production Planning and Inventory Control, Statistical Quality Control, Linear
Programming, dan Operations Research.
2.
Tuliskan karakter-karakter tidak beretika
menurut kalian dalam kehidupan sehari-hari (beri 5 contoh dan analisa)? Banyak
sekali karakter tidak beretika yang dilakukan oleh banyak orang entah itu
disadari maupun tidak setelah terjadi. Berikut ini merupakan contoh karakter
tidak baik yang sering dijumpai di tempat-tempat umum:
1.
Berkata kasar ditempat umum merupakan karakter
yang sangat sering dijumpai disekitaran entah itu anak muda maupun orang tua.
Kalimat kasar yang sering didengar tersebut dapat diakibatkan karena beberapa
sebab seperti untuk makian, karena tersinggung, atau bahkan ada yang
menyebutnya hanya sebagai lelucon.
2.
Membuang sampah sembarangan sudah tidak asing
lagi khususnya bagi orang-orang dengan karakter cuek terhadap dampak
berkepanjangan dari perbuatannya tersebut. Kebanyakan dari orang yang suka
membuang sampah sembarangan menganggap bahwa membuang satu bungkus bekas
makanan ringan bukan di tempat sampah tidak akan menimbulkan dampak negatif,
padahal tanpa disadari hal tersebut dapat menjadi kebiasaan dan akhirnya akan
selalu membuang sampah tidak pada tempatnya.
3.
Merokok disekitaran banyak orang atau di tempat
umum tentu saja merupakan karakter tidak baik. Orang tersebut bersikap egois
dengan tidak berpikir terhadap kesehatan pernafasan orang-orang yang ada
disekitarnya. Faktanya tingkat bahaya dari asap rokok lebih dirasakan oleh
perokok pasif atau orang yang tidak merokok tapi harus merasakan dampak dari
asap rokok.
4.
Membuat kegaduhan ditempat umum atau bahkan
tempat-tempat yang membutuhkan ketenangan sangat tidak beretika. Misalnya saja
disekitaran tempat peribadahan ketika terdapat orang-orang yang sedang
beribadah kemudian memancing kegaduhan maka hal tersebut dapat juga
dikategorikan mengganggu kepentingan umum dan membuat tidak nyaman.
5.
Mencela orang lain dihadapan orang banyak adalah
sikap yang sangat memalukan baik bagi orang yang dicela ataupun dirinya sendiri
karena hal tersebut menunjukkan orang dengan kepribadian yang sangat tidak baik
dan hal tersebut dapat menurunkan wibawa seseorang itu sendiri.
3.
Tuliskan aktivitas tidak beretika professional
dalam bekerja (beri 5 contoh dan analisa)?
1. Tidak bertanggung jawab dalam menjalankan tugas
Seorang pekerja dalam melaksanakan tanggung jawabnya sebagai profesional harus
senantiasa menggunakan pertimbangan moral dan profesional dalam semua kegiatan
yang dilakukannya. Jika tidak, maka dianggap tidak memiliki etika profesional.
2. Memakai jabatan sebagai senjata utama
Seorang direktur yang baik bukan hanya memerintah dan menerima hasil pekerjaan
karyawannya tetapi juga peduli terhadap bawahannya, memberikan apresiasi dan
kepedulian bagi setiap para pekerjanya, serta terjun langsung untuk mengontrol
dan mengawasi pegawainya, perusahaan akan berjalan dengan harmoni dan
berkembang pesat apabila karyawan dan atasannya dapat bekerja sama dengan baik
dan memiliki hubungan yang baik sehingga setiap pekerja sangat menikmati
pekerjaannya.
3. Tidak mengikuti peraturan
Seorang pekerja tidak dapat mengikuti peraturan perusahaan tersebut, maka
dianggap tidak memiliki etika professional, karena setiap perusahaan pasti
memiliki peraturan-peraturan yang wajib dilaksanakan.
4. Tidak dapat
menjaga kerahasiaan perusahaan tempat bekerja ; suatu perusahaan atau tempat
seseorang bekerja memiliki rahasia terutama dalam tujuan untuk bisa terus
mempertahankan eksistensi perusahaan tersebut. apabila seorang pekerja tidak
dapat menjaga kerahasiaan perusahaan tersebut, maka dianggap tidak
memiliki etika profesional.
5. Tidak konsisten dalam bekerja
Seorang pekerja melakukan pekerjaan selain dari jobdesk yang telah ditentukan tidak masalah apabila pekerjaannya
telah selesai tetapi jika belum selesai pekerja tersebut ingin mengerjakan
pekerjaan lain hanya karena keuntungannya lebih besar berarti dia tidak
memiliki etika profesional.
Sumber:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar